Header Ads

Pengaruh Abad Modern…???



Oleh: anis marsella

Kehidupan diera yang serba modern menimbulkan efek yang begitu dahsyat bagi semua kalangan masyarakat. Terutama kalangan pemuda/i. juga tidak kalah hebatnya dikalangan para orang tua, baik dibidang komunikasi, budaya, mode dan sebagainya. Para orang tua seakan ikut bersaing dengan sang anak dalam berpenampilan, sebagian mereka yang memakai pakaian layaknya anak ABG dengan anggapan supaya tidak tampak kuno, jadul, ataupun berbagai istilah yang lain. Bahkan terkadang ada sebagian orang tua yang beralasan bahwa jika penampilan mereka tidak sesuai zaman, tidak ikut-ikutan gaul, nanti sang anak akan merasa minder dan malu mengakui mereka dihadapan teman-temannya.

Yang tak kalah hebatnya lagi yakni bagi para muslimah tentunya, mereka yang menganggap jikalau mode berpakaian yang sebagaimana populer saat ini adalah sesuai dengan syari’at islam. jika kita teliti lebih lanjut apakah ia, memakai celana jeans, berbaju panjang yang ngepas badan, serta kerudung transparan yang menampakkan aurat secara tidak langsung itu yang disebut-sebut sesuai syari’at. Apakah seperti itu yang allah syari’atkan mengenai aurat kaum hawa. Lebih-lebih jika ada yang berpendapat bahwa berpenampilan seperti ini adalah mengikuti perkembangan zaman. Lalu, apakah syari’at islam itu tidak sesuai dengan perkembangan zaman. Na’udzubillah min dzalik. Inilah yang berbahaya, yang harus kita waspadai, karena ini merupakan salah satu  tanda adanya penolakan dari dalam diri. Astaghfirullah…

Bukan itu saja Kerusakan yang terjadi dikalangan masyarakat saat ini, namun juga kecanggihan dunia tekhnologi yang berkembang sangat pesat membuat sebagian orang sibuk dengan gadgetnya. Para orang tua yang lalai terhadap anak-anak mereka karena terpedaya dengan akun-akun sosmed yang mereka miliki, para murid dan siswa yang menjadi malas belajar, bahkan pergaulan bebas dikalangan remaja dan anak-anak ABG yang sangat parah, sehingga terjadilah berbagai Kerusakan dinegara ini.

Inilah yang harus menjadi perhatian lebih, harus lebih bisa memanage waktu untuk membagi mana saatnya bersenang-senang, dan mana saatnya untuk serius dalam semua urusan tentunya. Untuk itu juga hendaknya perlu adanya pembatasan dalam penggunaan sistem tekhnologi. Agar terciftanya kehidupan rumah tangga yang harmonis, lingkungan masyarakat yang saling peduli terhadap sesama, dan dunia pendidikan yang semakin maju. Sebagaimana yang dicita-citakan dinegara kita tercinta ini, Indonesia.  

Tidak ada komentar