Header Ads

Ramah Tamah dengan Pengelola Kampus serta Arahan dan Tausiyah dari Mudir PESMI


MARWAH.ID - Usai libur Hari Raya Idul Fitri 1444 H STID Mohammad Natsir mengadakan kegiatan ramah tamah bersama pengelola kampus serta arahan dan tausiyah dari mudir Pesantren mahasiswi pada Rabu, 10 Maret 2023. 


Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 12.30-14.00 di Aula Sakinah Kompleks Muslimat Center Cipayung. Acara pada siang hari ini dihadiri oleh staf pengelola kampus putri serta Ustad Salman Al-Farisi, M.Kom.I selaku mudir Pesantren mahasiswi.


Acara dibuka oleh MC dilanjut dengan pembacaan Ayat suci Al-Qur'an. Kemudian dilanjutkan dengan sesi berkisah oleh mahasiswi, dimana mereka menceritakan kegiatan yang dilakukan selama liburan dua bulan di kampung halamannya.


Setelah itu acara dilanjutkan dengan arahan dan tausiyah oleh Ustadz Salman Al-Farisi, M.Kom.I, dalam tausiyahnya beliau menyampaikan bahwa adanya liburan diharapkan mahasiswi benar-benar dapat pulang dan dimanfaatkan untuk birrul walidain. 


Kita harus menambah keimanan dengan menuntut ilmu dari ayat qauliyah dan kauniyah. Jika dikampus kita belajar ayat qauliyah maka ketika pulang kampung kita mempelajari ayat kauniyah. Orang yg menanamkan niat tersebut akan melandasi segala sesuatu yang dikerjakan dengan keikhlasan.


Beliau juga berpesan agar dengan keadaan kita yang saat ini jauh dari kampung halaman dapat dimaksimalkan. Seorang penuntut ilmu sangat besar hubungannya dengan niat. Adanya faktor niat dia mendapatkan pahala sebagaimana orang yang telah melakukannya. 



Jangan sampai fisik kita meninggalkan keluarga juga kampung halaman, namun justru tidak dengan hatinya. Karena sejatinya segala sesuatu yang didasari dengan keikhlasan pasti akan dimudahkan. 


Salah satu pesan ketua umum dewan Da'wah "Tingkatkan kualitas bahasa mahasiswa STID Mohammad Natsir". Diharapkan skripsi kedepannya dengan bahasa Arab atau Inggris. Ilmu itu prosesnya panjang. Maka ketika melihat seorang ustadz atau orang yang telah sukses jangan lihat hasilnya tapi lihat perjuangan yang telah dilaluinya.


Terakhir beliau menyampaikan bahwa dua hal yang harus disiapkan adalah ilmu dan mental. Jika hanya mempersiapkan mental bisa saja memunculkan sombong. Mari tekadkan ulang, refresh kembali niat kita untuk menjadi Da'iyyah yang lebih baik. 


Setelah arahan dan tausiyah acara dilanjutkan dengan penyampaian tata tertib Kampus putri STID Mohammad Natsir. 


Kegiatan ditutup dengan ramah tamah saling bersalaman oleh pengelola kampus putri dan seluruh mahasiswi. (Ulfa/MARWAH)

Tidak ada komentar