Header Ads

Up Grading Tim Karakter Kampus Putri STID Mohammad Natsir



Bidang karakter Kampus  Putri STID Mohammad Natsir melaksanakan Up Grading Tim Karakter dengan tema "Pentingnya Pembinaan Melalui Pendekatan Psikologi" pada hari Ahad, (13/10/19) yang bertempat di kelas semester 7 PMI dari mulai pukul 09:00-12:00 WIB. Pemateri yang diundang adalah Yogi Dwi Indah Setyowati, S.Psi yang lebih akrab disapa Kak Indah, seorang psikolog asal Jakarta Barat,  lulusan Universitas Muhammadiyah Prof. Hamka (UHAMKA).

"Semoga dengan adanya up grading tim karakter ini dapat menambah kemampuan serta  ilmu dalam membina adek-adek. Karena tahapan untuk semester 5 keatas adalah selain untuk membina diri juga membina adek-adek sesuai dengan visi misi STID yaitu menjadi Da'iyyah ilallah yang beraqidah shahihah, beribadah salimah, dan berakhlakul karimah." tutur Ustadzah Dewi Fitriyani, S.Sos saat menyampaikan  sambutannya sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT karena acara up grading Tim Karakter ini dapat terlaksana.

Jumlah tim karakter yang meliputi mentor, asisten mentor, mentor Studi Dasar Islam (SDI), dan Penanggung Jawab Dauroh ada sejumlah 50 orang, terdiri dari mahasiswi semester 5, semester 7, dan juga staff Kampus Putri STID Mohammad Natsir. Walaupun acara up grading ini dilaksanakan secara lesehan, namun tidak mengurangi kekhidmatan anggota tim karakter dalam menyimak materi yang disampaikan oleh Kak Indah.

"Orang yang baik adalah orang yang sehat mental. Ia faham tentang dirinya, sudah kenal dengan dirinya. Ada yang tahu, tipe orang dalam bercerita itu ada dua. Pertama, ia bercerita untuk meluapkan apa yang dia rasakan, maunya didengerin dan direspon dengan baik. Yang kedua dia bercerita karena butuh solusi. Makanya jangan ketuker!" tutur Kak Indah saat mengawali materinya.

Kegiatan up grading tim karakter ini bukan hanya sekedar penyampaian materi, namun juga diskusi aktif yang berupa tanya jawab, sharing pengalaman, serta problem solving dari kasus serta kendala yang biasanya ditemukan ketika kegiatan mentoring berlangsung.

Dalam diskusi aktif ini Kak Indah memberikan pemahaman, bahwa bidang karakter dalam pelaksanaannya bukanlah memberikan solusi melainkan mengarahkan solusi itu hingga bisa diterima oleh mahasiswi. Karena bidang karakter adalah wadah yang tugasnya menampung. Menampung hal positif maupun negatif dari mahasiswi yang posisinya sebagai klien, kemudian mengarahkan sang klien tersebut untuk menemukan solusi terbaik dari dalam dirinya sendiri.  Memang akan terasa sulit, karena tim karakter juga manusia yang memiliki masalah. Karena itu kemampuan dalam meregulasi emosi harus dimiliki oleh setiap anggota tim karakter yang bisa diwujudkan melalui muhasabah setiap harinya.
(Sri Rahayu/MARWAH)

Tidak ada komentar