Header Ads

Wawancara Marwah di Islamic Book Fair

 

Pada tanggal 18-22 Juni 2025 terselenggara di Assembly Hall, Jakarta International Convention Center Pameran Buku Islamic book fair Indonesia (IBF). Pameran ini sudah tidak asing lagi, sebab kehadirannya ada sejak tahun 1980. Nama yang disematkan pada even ini dahulu adalah IBF _(Islamic Book Fair)_ yang penyematannya di tambahkan dengan kata Internasional di tengahnya pada 2014, guna memperluas cakupannya menjangkau khalayak. Tema yang dikeluarkan tahun ini adalah “Exploring Content, Enlightening Mind”.


Islamic Book Fair 2025 ini diikuti oleh 222 penerbit, 42 perusahaan multiproduk, serta 14 pondok pesantren, dengan target pengunjung sebanyak 300 ribu orang selama 5 hari pelaksanaan. Salah satu stand terlaris pada kesemapatan kali ini adalah stand Pro Media yang menawarkan berbagai buku dengan tema parenting, biografi, sampai pernikahan.


Tidak kalah, STID Mohammad Natsir didalamnya terdapat pion-pion katalisator agama disetiap langkahnya, berkolaborasi dengan Pesantren At-Takwa di bawah naungan Dewan Dakwah hadir dengan semangat perkenalan di ajang literasi Islam terbesar nusantara ini menampilkan karya-karya para mahasiswa, dosen-dosen, dan aktivis dakwah kali keduanya.



Namun, jumlah pengunjung Islamic Book Fair tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Faktor utama penurunan pengunjung adalah faktor ekonomi dan bentrokan jadwal liburan dengan masuk sekolah, yang menyebabkan banyak orang pulang kampung menurut sebagian partisipan. Akan tetapi hiruk-pikuk gelora literasi tetap nampak dari semangat para partisipan dan pengunjung yang memanfaatkan IBF (Islamic Book Fair) yang diperkaya dengan program budaya dan edukasinya.


TIM Marwahstid

Tidak ada komentar